Ada beberapa kelebihan dan kekurangan drone pertanian dan agrikultur yang wajib diketahui. Sejauh ini sudah banyak sekali petani Indonesia dan beberapa negara memanfaatkan drone dalam kegiatan pertanian mereka.
Drone sprayer tersebut merupakan sebuah pesawat tanpa awak seperti halnya drone fotografi. Nantinya kamu bisa mengendalikannya melalui remote control. Sebagai teknologi populer di bidang pertanian pastikan untuk mengetahui kelebihan dan kekurangannya di sini:
Kelebihan dan Kekurangan Drone Pertanian
Kelebihan Drone Pertanian
Kehadiran drone sprayer di Indonesia tentu memberikan banyak sekali manfaat. Terlebih sebaagai negara agraris cukup besar Indonesia memiliki banyak petani di berbagai daerah. Berikut ini adalah berbagai kelebihan dalam pemanfaatan drone pertanian:
1. Penyiraman Tanaman
Salah satu kelebihan pemakaian drone pertanian adalah membantu proses penyiraman pertanian. Ketika menggunakan drone sprayer para petani bisa melakukan penyiraman tanamannya secara cepat dan efisien.
Umumnya drone ini akan digunakan menyiram tanaman secara merata dalam waktu singkat. Tentunya bagi kamu pemilik lahan luas akan bisa menyiram tanaman tanpa perlu melakukan cara manual. Drone ini juga cocok digunakan di Perkebunan teh, kopi, karet dan berbagai lahan sawah.
Menurut Balingtan Kecamatan Jakenan Jawa Tengah menyebutkan bahwa drone ini memiliki kemampuan 6 kali lebih cepat dibandingkan teknik manual. Bahkan uji coba menunjukkan drone mampu melakukan penyiraman 29 menit di lahan 1 meter.
2. Kemampuan Membaca Titik Hama
Ketika menggunakan drone pertanian kamu juga akan mendapatkan berbagai manfaat dari teknologi yang tertanam di sana. Salah satunya adalah kamera serta sensor khusus, yang memang diprogram membaca titik hama.
Nantinya kamera pada drone tersebut akan membantu operator, untuk mengenali tanda awal hama maupun penyakit di tanaman. Biasanya kamera yang digunakan adalah kamera multispectral untuk menentukan lokasi hama di lahan.
3. Efisiensi Biaya
Tidak hanya efisiensi dari segi waktu saja, namun pemakaian drone juga efektif dalam soal biaya. Sebab drone bisa menyelesaikan tugas lebih cepat dibandingkan menggunakan metode tradisional. Sehingga kamu tidak perlu lagi mengeluarkan biaya besar untuk tenaga kerja.
4. Pengawasan Akurat
Sementara itu teknologi drone sprayer dalam bidang pertanian juga mendukung proses pengawasan secara akurat. Melalui alat tersebut kamu mampu mendapatkan data visual terkait kondisi tanaman secara lebih detail.
Melalui teknologi ini kamu mampu mendeteksi adanya masalah pada tanaman secara cepat. Beberapa masalah yang bisa dideteksi dini seperti serangan hama maupun kekurangan nutrisi pada tanaman.
5. Penyemprotan Pestisida Sesuai Dosis
Tidak hanya menyemprotkan nutrisi guna meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan tanaman saja. kedepannya kamu juga bisa menggunakan drone pertanian untuk menyemprotkan pestisida.
Disini drone memakai teknologi dan GPS terbaik, yang memungkinkan proses penyemprotan dilakukan secara tepat sesuai dosis. Proses yang presisi ini memungkinkan tanaman mendapatkan bahan kimia sesuai ketentuan dan meminimalisi dampak negative pada lingkungan.
Kekurangan Drone Pertanian
Selain memiliki beberapa kelebihan bagi petani faktanya pemanfaatan drone sprayer juga memiliki beberapa kekurangan. Berikut adalah bebeerapa kekurangan drone pertanian:
1. Biaya Mahal
Saat ini pembelian drone sprayer khusus pertanian di pasaran masih sangat mahal. Dilansir dari laman marketplace Indonesia harga 1 set drone pertanian yang sudah memiliki kamera multispectral masih di angka Rp. 89,5 jutaan.
Investasi awal yang tinggi tentu menjadi kekurangan sekaligus kendala bagi para petani. Terlebih bagi para petani kecil yang membuat implementasi di ruang lingkup pertanian masih sangat terbatas.
2. Perlu Adanya Pelatihan Bagi Operator
Tidak bisa dipungkiri bahwa mayoritas petani Indonesia masih membutuhkan edukasi dan pelatihan mendalam. Terutama untuk menjadi operator drone pertanian yang membutuhkan keterampilan teknis khusus.
Ketika ingin menggunakannya petani perlu melalui pelatihan khusus agar bisa mengoperasikannya secara efektif. Tanpa pelatihan memadai manfaat dan kelebihan drone sprayer akan kurang maksimal.
3. Cuaca dan Lingkungan
Seperti halnya peralatan elektronik pada umumnya pengaruh cuaca serta lingkungan juga dapat memberikan dampak negative pada drone pertanian. Contohnya ketika angin kencang akurasi dalam penyemprotannya menjadi berkurang.
Pengaruh cuaca dan lingkungan bisa membuat hasil kerja drone menjadi tidak optimal. Oleh sebab itu beberapa aspek tersebut perlu diperhatikan secara baik oleh petani.
Itulah beberapa kelebihan dan kekurangan drone pertanian yang bisa kamu pelajari. Secara keseluruhan pemanfaatan drone pertanian memang memberikan banyak sekali keuntungan. Meski demikian beberapa tantangan dari segi biaya maupun lainnya perlu dipertimbangkan.